24 Februari 2019 – Tuhan Tahu (God Knows)

TUHAN TAHU (GOD KNOWS)

Matius 10:27-33 (30) Dan kamu, rambut kepalamu pun terhitung semuanya.

Ketakutan dapat kita alami saat persoalan datang menerpa. Ketakutan itu terjadi oleh karena suatu perasaan bahwa Tuhan seolah-olah tidak tahu apa yang terjadi. Sehingga kita berpikir bahwa pertolongan tidak segera datang. Namun firman Tuhan jelas mengatakan bahwa tidak ada yang tidak diketahui oleh Tuhan. Hal itu dinyatakan ketika Ia mengatakan bahwa burung pipit tidak akan jatuh ke bumi di luar kehendak Bapa Sorgawi.

Jika burung pipit yang mungil dan tidak ada harganya saja dalam pengawasan dan pemeliharaan Tuhan, apalagi kita yang jauh lebih berharga daripada burung pipit. Maka tentu perhatian Tuhan kepada kita sudah pasti lebih dari semua itu. Perhatian Tuhan yang begitu besar kepada kita, memberi keyakinan bahwa semua peristiwa dalam hidup kita ada dalam pengetahuan-Nya. Tidak ada sesuatu yang terjadi tanpa sepengetahuan Tuhan.

Hal ini dapat menghapus ketakutan kita, bahwa seakan Tuhan tidak tahu apa yang sedang terjadi dalam hidup kita, sehingga seringkali kita menjadi takut dan khawatir. Dengan kemahatahuan Tuhan yang demikian nyata dalam setiap kehidupan kita, memberi ketenangan dan keberanian dalam menghadapi sesuatu. Ini adalah bukti bahwa Tuhan senantiasa menyertai kita dan sekali-kali takkan pernah meninggalkan kita.

Perhatian khusus selanjutnya yang diberikan Tuhan kepada kita adalah ketika Ia mengatakan bahwa rambut di kepala kita pun terhitung semuanya. Ini adalah suatu ungkapan yang menunjukkan betapa Tuhan sangat memerhatikan dan memedulikan umat-Nya, bahkan hal-hal yang kecil dan yang paling sedikit diperhatikan sekali pun. Ini yang mendorong kita untuk hidup dengan terus bergantung pada pemeliharaan Tuhan yang meliputi segala kejadian.

Inilah yang menjadi pesan Tuhan bagi kita di minggu ini. Tuhan sedang menunjukkan bahwa Ia sangat mengetahui seluruh detail keberadaan kita. Tuhan ingin kita menyadari bahwa apa pun yang sedang kita hadapi, dan apapun tugas yang akan dipercayakan kepada kita semuanya ada di dalam kontrol kendali-Nya Tuhan. Tuhan ingin kita belajar untuk menyerahkan segala sesuatu kepada-Nya, dan ketika kita sudah menyerahkannya, percayakanlah semua itu kepada-Nya tanpa perlu merasa khawatir lagi.

Beberapa hal yang harus kita pahami berkaitan dengan pesan ini adalah:
(1). Tuhan lebih mengenali kita dibandingkan diri kita sendiri.
Matius 10:30 Dan kamu, rambut kepalamu pun terhitung semuanya.

Di tengah problema yang dihadapi, bukankah kita seringkali merasa bahwa semua orang tidak memahami apa yang sedang kita rasakan. Bahkan Tuhan pun sepertinya tidak mengerti dan tidak peduli dengan seruan doa yang kita naikkan. Semua orang seolah-olah telah meninggalkan kita. Namun melalui pesan-Nya kepada kita saat ini, Tuhan sedang mengatakan bahwa Ia sangat tahu segala duduk permasalahan kita. Ia sangat paham dengan jeritan hati kita. Dalam arti kata lain, Tuhan lebih mengenali setiap detail dari keberadaan kita, setiap kondisi apa pun melebihi diri kita sendiri.

Setiap helai rambut kita yang jatuh, Tuhan tahu sekali berapa helai yang jatuh dan berapa helai yang tersisa di kepala. Dan sekaligus Ia tahu berapa helai yang kemudian akan tumbuh kembali. Tuhan tahu, karena Ia mau “menyibukkan” diri-Nya khusus untuk menghitungnya karena Ia memiliki waktu buat setiap hal kecil tentang kita. Tuhan sedang menunjukkan bahwa Ia sangat tertarik dengan kita, tubuh kita, keluarga kita, kondisi keuangan kita, hubungan-hubungan kita dengan siapapun, pokoknya setiap hal dari kehidupan kita. Termasuk rasa sakit dan pedih yang mungkin sedang kita pendam sendiri. Masihkah kita merasa ditinggalkan?

(2). Tuhan mau kita mengenali tugas yang harus kita laksanakan.
Mat. 10:27-28 (27) Apa yang Kukatakan kepadamu dalam gelap, katakanlah itu dalam terang; dan apa yang dibisikkan ke telingamu, beritakanlah itu dari atas atap rumah. (28) Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh….

Kita harus memahami dalam konteks apa Yesus sedang mengatakan kepada para murid bahwa rambut kepala setiap murid-murid terhitung semuanya. Dalam Matius 10 ternyata Yesus sedang memerintahkan para murid untuk pergi memberitakan Injil. Dan Yesus juga sudah memperingatkan bahwa mereka mungkin akan berhadapan dengan para oposisi, bahkan ancaman persekusi yang bisa saja terjadi.

Berita Injil yang kita kumandangkan di tempat terang dan dari “atas atap rumah” (ayat 27) bisa saja mendapat pertentangan dari banyak pihak. Namun Tuhan sudah memberikan jaminan bahwa kita tidak perlu takut akan apa yang orang lain mungkin lakukan, karena Tuhan sudah memberikan jaminan bahwa Tuhan tidak sekali pun akan mengalihkan pandangan mata-Nya dari kita. Bahkan Ia memberikan kepastian bahwa seperti rambut di kepala kita yang terhitung semuanya, maka sedetail itu pulalah Tuhan akan memerhatikan dan menjaga kita.

Mari jemaat Tuhan, kalau sedetail itu Tuhan memerhatikan setiap keberadaan kita di setiap situasi dan setiap tugas yang Ia percayakan, maka janganlah kita menjadi takut atau khawatir. Setiap kita ada di dalam pengawasan dan perhatian Tuhan. Selamat menjadi kuat dan selamat memberitakan kabar baik di setiap kondisi apa pun!

Tuhan Yesus memberkati!

24 Februari 2019 – Tuhan Tahu (God Knows)

| Warta Jemaat |
About The Author
-